Thursday, July 14, 2011

Penghayatan Peran

Proyeksi peran dan Identifikasi


Berperan berarti memodelkan diri sesuai dengan peran yang kita tampilkan, dari sisi karakter, watak, psikologi, sosial dan fisikal. 


Maka dari itu diperlukan metode untuk mendapatkan peran yang menjadi tuntutan dan harapan pementasan.


Proyeksi peran, pelatihan membayangkan tokoh yang akan dimainkan, bila para peserta latihan sudah mempu menginterpretasi drama dan peran maka mereka masing-masing diminta membayangkan prototipe lakon yang akan dimainkan dan mulai melakukan indentifikasi.

Indentifikasi, pelatihan mengidentikkan tipe perwatakan, gimik dan emosional lakon yang dimainkan kepada diri aktor muda yang baru mendapatkan ‘anak kunci’ dunia seni peran. 


Latihan ini dilakukan setelah ia hafal naskah dan saat itu pula ditanyakan bagaimana ia membayangkan tokoh yang ia perankan. Pelatih terus mengawasi apakah ia berhasil menvisualkan lakon yang diinginkannya.

No comments:

Post a Comment